Pengertian dan Contoh Zat tunggal

Di dunia ini tentu memiliki berbagai macam benda. Baik beda padat, cair maupun gas. Atau seperti air minum, bedak, kaca, dan sebagainya merupakan bagian dari sebuah zat.

Apa itu zat? Suatu benda yang memiliki massa dan menepati ruang. Lalu dari judul di atas apakah mau tahu apa itu zat tunggal?

Pengertian Zat Tunggal

Dikutip dari Yuksinau.id, Zat tunggal, jika dalam sains disebut sebagai zat murni sebab memilih zat atom dengan kimiawi yang sama. Seperti oksigen, besi, dan air. Zat tunggal, terdiri dari satu materi tersusun, misalnya air, kapur tulis, logam garam, gula, emas, oksigen, hidrogen.

Zat tunggal terbagi atas unsur dan senyawa.

Bagian pertama zat tunggal adalah unsur. Unsur, yaitu zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain, lebih kecil dan sederhana. Contohnya adalah emas 24 karat dan gas nitrogen murni.

Bagian kedua dari zat tunggal adalah senyawa kimia. Zat tunggal yang tersusun dari banyak unsur yang menjadi satu kesatuan.

Setiap benda di alam ini termasuk dalam kategori materi seperti padat, cair dan gas.

Zat tunggal, zat tidak dapat diuraikan dengan berbagai macam zat lain. Meskipun sudah menggunakan reaksi kima. Seperti contoh zat tunggal air, seng, oksigen, kalsium dan besi.

Unsur

Unsur menjadi 3 bagian yaitu:

  • Non logam,unsur ini dapat padat, cair ataupun gas. Ciri-ciri yaitu, tidak bisa dibentuk, tidak mengkilap, dan tidak dapat ditempa. Untuk titik leleh sangat rendah. Contoh : hidrogen, kalsium dan nitrogen.
  • Logam, Unsur ini memiliki bentuk padat ketika suhu normal dan mengkilap. Bisa mencair atau meleleh dan dapat dibentuk ditempa, ketika dipanaskan suhu yang tinggi sekali. Seperti besi, baja, emas, aluminium dan sabagainya.
  • Semi logam, metaloid atau metall. Memiliki sifat antara logam dan bukan logam. Seperti silikon, arsenik, dan boron.

Senyawa

senyawa adalah materi yang dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana melalui rangkaian reaksi kimia.

Zat yang menyusun senyawa dapat lebih dari dua. Contoh H2O, atau air. Bagian reaksi antara hidrogen dan oksigen. Mulanya unsur gas dan menyatu menjadi cair.

Untuk memisahkan kembali kedua unsur, air bisa diuraikan kembali menjadi zat yang lebih sederhana yaitu hidrogen dan oksigen. Senyawa terbagi menjadi 2, berdasarkan unsur pembentuknya dan senyawa anorganik.

Pembagian senyawa yaitu :

  • Senyawa anorganik (Tidak hidup)

Berasal dari batuan dengan mineral. Dan terdapat senyawa anorganik mengandung karbon namun tidak semua.

  • Senyawa organik (hidup)

Senyawa berasal dari makhluk hidup dan buatan. Mengandung karbon.

Senyawa masih dapat diuraikan lagi menjadi zat lain yang lebih sederhana dengan rangkaian reaksi kimia. zat yang menyusun senyawa bisa lebih dari dua macam.

Dari bacaan diatas kamu dapat memahami contoh zat tunggal dia sekitar kamu. Zat tunggal memiliki Materi yang memiliki massa yaitu gas,padat dan cair. Dan kesimpulannya zat tunggal adalah unsur murni yang memiliki beberapa Unsur dan tidak dapat diuraikan meskipun menggunakan reaksi kimia. Zat tunggal , Contoh seperti, besi, emas, oksigen dan hidrogen.  Zat tunggal dibagi menjadi dua yaitu unsur dan senyawa. Pada senyawa dapat dipisahkan kembali kedua unsurnya dan lebih sederhana.

Semoga dari penjelasan diatas kamu dapat mengetahui dan menambah pengetahuan kamu tentang ilmu fisika maupun kimia ya.  Walaupun hanya dasarnya kamu harus coba memahaminya.